Bertempat di Desa Tanjungsari Kecamatan Sukahaji, Majalengka - Jawa Barat, Festival Desa Teknologi Informasi dan Komunikasi (Destika) untuk kedua kalinya diadakan. Setelah sebelumnya diadakan di Desa Melung pada tahun 2013. Acara yang berlangsung dua hari (26-27 September 2014) ini diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai desa seluruh Indonesia, mulai dari Gampong Cot Baroh, Pidie, Aceh hingga Nurawi Miosindi, Yapen - Papua.
Selama dua hari, para peserta mengikuti berbagai kegiatan mulai dari seminar internet sehat, pembahasan undang - undang desa, sosialisasi program Kemkominfo RI, dan pameran potensi desa. Maka, Festival Destika 2014 menghadirkan berbagai narasumber dari Kementerian Kominfo (Kemkominfo), Anggota DPR dan Pemberdayaan Masyarakat.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Kementerian Kominfo (Kemkominfo) bekerja sama dengan Gerakan Desa Membangun (GDM) dan Relawan TIK Majalengka ini akan mengedepankan pemanfaatan Teknologi Informasi di setiap desa. Selain itu, Festival Destika 2014 ini merupakan ajang berkumpul desa - desa yang telah memanfaatkan Teknologi Informasi untuk tata kelola pemerintahan desa yang lebih baik dan terbukanya informasi desa untuk publik.Karena, selama tiga tahun ini, semakin banyak desa yang tergabung dalam lingkar belajar Desa Membangun telah bergerak untuk memanfaatkan TIK.
Adapun tujuan diadakannya festival desa - desa melek IT ini adalah memberikan motivasi pada desa - desa yang saat ini memulai penggunaan sarana TIK sebagai salah satu bentuk pelayanan dalam hal transparansi pembangunan desa. Selain itu, juga mendorong desa untuk mempromosikan potensi lokal dan menggali ide serta inovasi pemanfaatan TIK. Sedangkan hasil yang diharapkan adalah peserta dapat memahami konsep pemahaman TIK sebagai suatu komponen penting dalam mobilisasi informasi, pengawasan eksternal, dan evaluasi eksekutif di desa.
Salah satu hal unik dari Festival Destika ini adalah peserta disediakan tempat menginap di rumah - rumah warga desa tuan rumah. Sehingga peserta yang sebagian besar dari desa akan berinteraksi dan berbagi pengetahuan serta pengalaman dengan warga setempat. Hal ini memberikan kesan bahwa ini benar - benar acara desa untuk manfaat desa itu sendiri.
0 komentar
Posting Komentar